Sawi Putih Mampu Menurunkan Tekanan Darah
Playxfit – Sawi putih merupakan sayuran yang sering kita jumpai dalam menu makan harian kita. Proses pengolahannya sangat mudah dan rasanya enak tidak pahit.
Kandungan yang terdapat dalam sawi putih sangatlah beragam, mulai dari kalsium, zat besi, vitamin A, B2, C, K, fosfor, kalium, folat, protein, dan masih banyak lagi.
Dari berbagai kandungan tersebut, sawi putih memiliki beberapa manfaat baik untuk tubuh kita.
1. Menurunkan Tekanan Darah
Mineral yang terkandung dalam sawi putih seperti kalium, kalsium, dan magnesium dapat bermanfaat menurunkan tekanan darah secara alami.
Bagi Anda yang mengalami hipertensi juga perlu meningkatkan asupan kalium apabila asupan natrium tergolong tinggi. Mengapa? Karena Kalium juga memiliki manfaat untuk meredakan ketegangan di dinding pembuluh darah.
2. Menurunkan Berat Badan
Manfaat mengonsumsi sawi putih yah kedua adalah menurunkan berat badan. Jika Anda sedang menjalani program diet, sawi putih merupakan salah satu sayuran yang cocok untuk Anda konsumsi.
Walaupun sawi putih memiliki banyak nutrisi, namun tetap rendah kalori, kadar air dan seratnya juga sangat tinggi sehingga dapat membantu Anda merasa kenyang lebih lama. Maka dari itu, konsumsilah sawi putih untuk hasil diet yang lebih maksimal.
3. Mengurangi Risiko Penyakit Jantung
Kandungan kalium di dalam sawi putih dapat menurunkan tekanan darah sehingga dapat mengurangi risiko penyakit jantung.
Selain itu juga ada vitamin C, folat, serta vitamin B2 yang juga dapat membantu menjaga kesehatan jantung.
Vitamin B dan folat ternyata juga dapat mencegah penumpukan homosistein (asam amino alami). Homosistein dalam jumlah tinggi dapat merusak pembuluh darah dan memicu gangguan jantung.
4. Mencegah Anemia
Anemia atau kekurangan sel darah merah dapat mengganggu aktivitas Anda sehari-hari. Jika Anda penderita anemia, carilah makanan yang mengandung banyak zat besi untuk meningkatkan hemoglobin. Pada saat hemoglobin pada tubuh audah tercukupi, maha tubuh pun bisa dengan mudah terhindar dari anemia.