5 Cara Meningkatkan Fokus Anak
Fokus dan konsentrasi tidak hanya diperlukan di sekolah dan prestasi belajar, tetapi focus juga sangat diperlukan dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya saat bermain dengan teman dan membantu ibu berbelanja. Melatih konsentrasi juga dapat membantu orang lain, contohnya saat ibu salah membeli kebutuhan, anak dapat memberi tahu atau mengingatkan bahwa salah membeli. Masalah focus pada anak akan menimbulkan dampak jangka Panjang saat si kecil sudah dewasa. Anak bisa mengalain sulit belajar, berkomunikasi, dan beraktivitas sehari-hari. Untuk memudahkan, berikut beberapa cara untuk melatih konsentrasi anak usia dini.
- Buat jadwal yang jelas
Cara meningkatkan fokus anak yang pertama adalah membuat jadwal yang jelas. Anak lebih menyukai jadwal yang jelas sehingga mereka akan lebih fokus bisa sesuai jadwalnya. Anda dapat membuat jadwal menggunakan karton besar yang ditempelkan pada kamar anak. Buat kolom berisi jadwal anak, seperti keterangan hari, jam, tanggal, dan kegiatan yang akan dilakukan anak. Jika ada tugas sekolah, tuliskan ke dalam kolom yang sudah dibuat beserta deadline atau waktu pengumpulannya.
- Tidak memberi banyak tugas dalam satu waktu
Cara kedua adalah dengan memberi tidak banyak tugas dalam satu waktu. Terlalu banyak tugas justru dapat membuat anak bekerja dengan tidak optimal dan susah fokus. Jika anak mengerjakan dua tugas dalam satu waktu, khawatrinya ia akan kelelahan dan menjadi tantrum. Selama mengerjakan tugas, berikan jeda 10 hingga 15 menit untuk anak beristirahat.
- Beri Batasan waktu
Jika anak hanya mendapat satu tugas saja, bukan berarti anak harus mengerjakan tugas itu seharian. Orang tua bisa mengatur waktu sebagai meningkatkan konsentrasi anak. Orang tua memahami waktu optimal konsentrasi anak. Ada beberapa waktu optimal konsentrasi, ada yang 5 menit, bahkan ada juga yang kurang dari 4 menit. Ibu bisa mengatur belajar anak setiap 10 menit dan istirahat 5 menit.
- Ciptakan suasana belajar yang anak sukai
Ada tipe anak yang fokus dengan suasana tenang, dan ada juga anak yang fokus dengan mendengarkan musik. Oleh karena itu, penting untuk orang tua mengetahui cara meningkatkan konsentrasi anak sesuai denga napa yang anak suka. Sebaiknya, jangan memaksa anak belajar dengan suasana tenang, jika ia tidak focus dengan kondisi tersebut.
- Olahraga Bersama
Anda dapat melatih dengan cara berolahraga bersama, contohnya bersepeda atau sepatu roda. Anda dapat melatih anak bersama saat pagi atau sore hari. Kegiatan dirumah dapat membuatnya lebih segar setelah kegiatan didalam rumah. Bersepeda dan sepatu roda dapat menjadi cara meningkatkan konsentrasi anak usia sekolah.
Berikut 5 cara yang dapat dilakukan untuk melatih fokus anak.
